Monday, May 9, 2016

Mother's Day dinner



Tanggal 8 Mei adalah perayaan hari Ibu atau Moeder dag di Belanda. Karena itu secara khusus saya ingin mengadakan makan malam buat mama mertua saya. Berhubung minggu depan adalah hari jadi pernikahan saya dan suami kemudian 2 minggu lagi adalah hari ulang tahun Mama mertua maka Mama berpesan supaya saya enggak usah repot-repot masak heboh. Mengingat dalam waktu dekat saya pasti akan mengundang Mama buat makan malam di rumah buat perayaan hari special yang saya sebut di atas. Maka dari itu makan malam kali ini terbilang biasa-biasa saja dan sangat sederhana. Saya pilih aneka menu ekonomis yang gampang di buatnya. Sayangnya menurut Mama mertua menu malam ini masih terbilang Heboh. -_-

Tema makan malam kali ini adalah ' French Cuisine' atau Kuliner Perancis. Karena niat hati ingin masak yang sederhana maka salah pilih menu yang gampang dan enggak pakai repot. Berikut menu pilihan saya :

>> Hors d’oeuvres alias appetizer ( makanan pembuka )

Watermelon bites. Sederhana dan gampang sekali. Yaitu irisan buah semangka di tata bersama keju feta khas Yunani, daun mint dengan saus balsamic vinegar. Kali ini saya tambahkan irisan buah kiwi, acar timun serta buah zaitun juga.











>> Salad

Salade nicoise.

Nicoise sebenarnya adalah sebutan untuk buah zaitun jenis kalamata. Inti dari salade nicoise adalah kombinasi dari kentang rebus ( kali ini saya bumbui dengan mayonnaise, cuka, garam lada), ikan tuna ( saya pakai yang kalengan dengan minyak zaitun), telur rebus, sayuran, buah zaitun, serta biasanya dengan anchovy ( sejenis ikan teri) sayangnya keluarga saya tidak menyukai ikan karenanya anchovy kami skip dari daftar bahan. Mudah saja tata semua bahan di piring taburi dengan sedikit garam dan lada hitam serta vinegrate.
Untuk Vinegrate atau salad dressingnya cukup mudah saja yaitu perbandingan 1:3 antara acid dengan minyak zaitun. Acid yang saya gunakan kali ini adalah campuran apple cidar vinegar dengan perasan jeruk lemon. Bumbu lain adalah bawang putih, garam, lada, madu, serta herbs kesukaan anda dimana saya kali ini mengunakan basil kering. Campur seluruh bahan sesuaikan rasa dengan selera anda dan kocok hingga tercampur rata.

>> Main course ( makanan utama )

Coq au Vin. Atau secara sederhana dapat di terjemahkan dari bahasa perancis sebagai ayam betina dengan wine. Namun lantaran mama tidak mengkonsumsi anggur atau wine makanya kali ini wine saya skip dan saya ganti dengan jus apel. Coq Au Vin adalah makanan perancis yang sangat kuno yang hampir semua orang bisa membuat di dapur mereka sendiri dengan mudah. Berikut resep Coq Au Vin ala Tante Dodol.





Bahan :
¬ 3 buah paha ayam cuci bersih dan lumuri dengan garam dan lada secukupnya.
¬ 1 buah bawang bomai ukuran besar potong jadi 8 bagian besar.
¬ 1 bogol bawang putih potong jadi 2 bagian besar.
¬  4 batang celery stalk potong besar-besar.
¬  2 buah wortel ukuran besar potong besar-besar.
¬  5 buah jamur kancing potong besar.

Bumbu :
¬ Sedikit minyak untuk menumis.
¬ 3 blok kaldu ayam atau 1 liter kaldu ayam cair.
¬ 1 gelas jus apel sebagai ganti dari red wine.
¬ 1 sdt tijm bubuk.
¬ 2 lembar daun bayleaves.
¬ 2 sdm tomato pure.
¬ 1 sdt kecap inggris.
¬ Garam lada secukupnya.

Langkah-Langkah :
¬ Goreng paha ayam dengan sedikit minyak hinga permukaan kulitnya berubah menjadi kecoklatan kira-kira selama 3 menitan di tiap sisi.
¬ Angkat sisihkan.
¬ Di panci yang sama masukkan bahan lainnya serta seluruh bumbu masak hingga air mendidih.
¬ Kemudian masukkan Ayam dan matikan api.
¬ Pindahkan panci ke dalam Oven dengan suhu 210' C selama minimal 1 jam.
¬ Trick yang saya gunakan adalah setelah memanggang stew selama 1 jam maka saya keluarkan dan biarkan selama sehari semalam. Esoknya ketika hendak di santap kembali saya oven selama 30 jam sekedar untuk menghangatkan. Dengan ini daging ayam menjadi sangat empuk dan kuah stew akan menjadi sangat kaya dengan segala rasa dan kebaikan dari sayuran serta daging.

Sebagai side dish pendamping Coq Au Vin saya tambahkan rebusan wortel, tumis jamur kancing segar serta cramed spinach dan juga Duchess potato.

Duchess potato adalah mashed potato yang di bumbui dengan fresh cream, metega, garam dan lada kemudian di cetak seperti ketika anda membuat frosting buat dekorasi kue aneka rupa. Kemudian simpan di kulkas agar menjadi firm dan kuat. Terakhir olesi dengan kuning telur dan panggang hingga kuning kecoklatan seperti ini.








>> Mini Cheese Platter.

Bukan French cuisine namanya jika tanpa sajian keju. Karena enggak mau repot mini keju platter kali ini sangat sederhana saja yaitu keju kambing dengan irisan bislook di sajikan bersama anggur hijau tanpa biji serta craker atau roti panggang. Istilahnya menu ini sebatas untuk sajen. hehehehe









>> Desserts atau makanan penutup.


Terakhir tentu saja makanan penutup aka dessserts. Baik suami maupun mama mertua adalah pecinta buah Alpukat dan coklat. Karenanya tiap kali ke pasar seminggu sekali saya pasti beli buah alpukat untuk stok. Biasanya favourite mereka adalah pudding alpukat tapi kali ini saya ingin sesuatu yang berbeda. Yaitu chocolate truffle yang saya sembunyikan di balik daging buah alpukat.

Caranya mudah saja yaitu dengan membelah buah alpukat menjadi 2 bagian lalu membuah biji buah alpukat dan menggantinya dengan coklat ganache ( dark chocolate yang saya lelehkan bersama double cream ). Kemudian kedua belah alpukat di tutup kembali dan saya lapisi dengan coklat ganache dan springkel atau kalau orang Indonesia menyebutnya mesis seres. hehehe

Sajikan bersama homemade ice cream strawberry dan chocolate truffle perancis. :D

Selamat Hari Ibu buat seluruh Ibu baik yang pernah mengandung maupaun yang menjadi ibu tanpa mengandung anak-anak mereka. Seperti tante dodol ini yang merupakan Proud mother of 2 lovely and handsome Cats.  Selamat berkreasi di dapur anda.

No comments:

Post a Comment